ANGKET24.ID, TANGERANG – Mobil siaga Desa yang bersumber dari Anggaran pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten Tangerang 2017 yang digelontorkan lewat aspirasi DPRD Kabupaten Tangerang
di acara reses 1 yang diserahkan ke desa Tegal Kunir Kidul kecamatan Mauk kabupaten Tangerang,kendaraan tersebut telah diambil kembali oleh keluarga Anggota DPRD Hj.Aida ,tampah terlebih dahulu minta izin kepada kepala Desa ,dimana masalah tersebut menimbulkan polemik di lingkungan Desa,Jum’at (30/10)
Kendaraan roda empat tersebut berjenis minibus berspesifikasi SUZUKI APV ,dimana tersebut seharusnya menjadi hak milik desa Tegal Kunir Kidul untuk dipergunakan kepentingan masyarakat khususnya dalam kegiatan sosial,dalam penyerahan pun secara resmi dihadapan warga.
Saepul Bahri salah satu pegawai desa Tegal Kunir kidul selaku perawat kendaraan tersebut mengatakan, bahwa betul mobil siaga desa diambil oleh Apud yang tak lain keluarga Anggota DPRD Kabupaten Tangerang ,pada hari selasa tanggal 27 Oktober 2020 dan dirinya juga sempat menyapaikan kepada orang tersebut untuk ijin terlebih dahulu kepada kepala desa ,namun dirinya tidak mau menemui sambil berkata ” udah soal lurah urusan saya nanti saya yang telp” ucapan Apud yang ditirukan oleh Saepul.
Wawan Saruyu Selaku kepala Desa Tegal kunir Kidul saat dimintai keterangan lewat watshaap dirinya membenarkan prihal diambilnya mobil siaga desa yang bersumber dari Aspirasi DPRD kabupaten Tangerang,”Kami berikan kendaraan Oprasional roda empat tidak Lengkap,Surat Kendaraan atau BPKB tidak diberikan,bagaimana kami bisa bayar pajak kendaraan,tampah izin saya itu unit langsung di ambil oleh keluarga dewan tersebut,” tutur kepala Desa Tegal Kunir Kidul
Tiyaan salah satu warga desa Tegal Kunir kidul yang sedang mengalami sakit merasa sedih karena sudah tidak bisa lagi meminta bantuan kepada desa Tegal Kunir kidul untuk diantarkan kerumah sakit.
Karenakan mobil siaga untuk membantu orang orang sakit sudah tidak ada lagi didesa, dengan terpaksa dirinya meminta bantuan tetangga untuk memesankan mobil grab online untuk bisa berangkat berobat kerumah sakit walaupun uangnya dapat pinjam dari tetangga.”Ucapnya
Anggota DPRD Kabupaten Tangerang yang menyerahkan Unit Mobil Siaga ke Desa Tegal Kunir Kidul Hj.Aida begitu dikomfirmasi Awak media membenarkan kalau Unit diambil oleh pihak Keluarganya dengan alasan,
Sekalipun Apud terlepas dari keluarga saya,dia juga berhak sebagai warga TKK untuk dapat mempergunakan kndaraan tsb.
Apalagi selama bertahun tahun mobil siaga dimanfaatin oleh oknum sopir Epul Syaipul Bahri, untuk bisnis pribadi sebagai Ladang usaha mencari nafkah keluarga tanpa menghargai kesepakatan bersama dengan ketua kelompok penerima manfaat (KPM) bahwa setiap warga pengguna mobil siaga harus setor cash, guna biaya perawatan.
Pemeliharaan kendaraan ,penggantian oli dan bayar pajak2 .sampai sekarang laporan satu rupiah pun tidak ada,”itu laporan yang saya terima dari KPM pak,” penjelasan Hj.Aida anggota DPRD kabupaten Tangerang melalui WA,Rabu (4/11/20). (Edy)